Di atas pena engkau melamarku

-------------

gerbang mitsaqol ghazillah telah terbuka lebar

nada-nada cinta dihadapah 4w1, terucap dengan lantang

ukiran nama yang melingkar dijari manis

telah membuktikan betapa nerharganya engkau bagi diri ini.

--------------

--------------

tak pernah ada hati yang berdebar

tak pernah ada kata-kata yang menggoyahkan iman

takpernah ada sentuhan yang menghanyutkan

tak pernah ada senyuman yang membiuskan

disana hanya ada tatapan dalam setiap perbincangan

dan anggukan dalam setiap pertanyan........

-------------

---------------

ya 4w1 ....

sang pemilik catatan lauhul mahfudz,

jika kedatangannya bagaikan desiran angin yang hanya lewat di hadapanku,

maka ambilah ia dari pandanganku,

agar aku tak berharap memilikinya...

namun jika kehadirannya bagaikan hujan yang turun ketika di butuhkan,

maka jadikanlah tangannya pahala bagiku, yang akan menghapus air mataku dalam suka maupun duka.

------------

------------

benih-benih itu mulai tumbuh

tak pernah ada peristiwa, namun hanya jiwa yang meronta di setiap mahligai sujud...

dibalik kata-kata yang menakjubkan,

tersimpan sekeping hati yang terus memanggil

sepenggal kalimat

yakni....

ana uhubuka !!!!

(aku mencintaimu karena 4w1)

-----------

-----------------

suara bedug dalam keppingan hati

semakin terdengar keras

alunannya begitu lamban namun pasti

irama dalam setiap peristiwa begitu jelas

kalau cinta telah bertakdir

menunjukan siapa yang disebut sang mahluk

--------------

--------------

hembusan angin rindu terus menancap di padang sahara hati

hingga membumbung tinggi di alam cakrawala jiwa

terus bergejolak tanpa batas

seolah meminta pada waktu

bahwa inilah saatnya

-------------

--------------

ketika waktu mendatangkan cinta

aku putuskan memilih dirimu

setitik rasa itu menetes dan semakin parah

sedikit demi sedikit

hembusan cinta menyapa jiwa

seolah memberi tanda

tak ada perbedaan antara takdir dan catatan lauhul mahfudz

------------

------------

wahai 4w1, dzat yang mengetahui segala yang tersimpan rapi di dunia ini......

laki-laki itu datang dengan segala kerendahan hati, maka sekarang baku bersimpuh

memintanya menjadi imamku

dengan segala kerendahan hatiku pada-Mu

------------

----------------

goresan pena di atas kertas

adalah nyanyian jiwa yang telah lama tersimpan

ungkapan kerinduan yang terlukis

dan hembusan angin surga yang selalu tertiup

memanggilnya dengan suara hati

-----------------